Limit transfer menjadi salah satu hal yang paling penting untuk diperhatikan ketika seseorang ingin mengirim uang lewat bank. Banyak pengguna BRI sering bertanya, “Sebenarnya berapa sih limit transfer BRI ke bank lain itu?”
Pertanyaan tersebut sangat wajar, terutama untuk yang sering melakukan transaksi harian, kebutuhan usaha, pembayaran supplier, atau sekadar kirim uang ke keluarga.
Disini kita akan bahas lengkap—mulai dari ketentuan berdasarkan jenis kartu, batasan harian, biaya admin, hingga tips mengatasi limit agar transaksi tetap lancar.
Apa Itu Limit Transfer ?
Limit transfer adalah batas maksimal dana yang dapat kamu kirim dalam satu hari melalui layanan perbankan.
Bank BRI sendiri menetapkan batas ini untuk menjaga keamanan transaksi nasabah. Limit transfer berlaku berbeda di tiap jenis kartu debit dan layanan digital seperti BRImo, ATM BRI, maupun internet banking.
Baca juga : Cara Pakai Virtual Account GoPay BCA untuk Pembayaran
Tujuan adanya limit ini untuk mencegah penyalahgunaan rekening, mengurangi risiko transaksi mencurigakan, dan menjaga sistem tetap stabil. Dengan adanya limit, bank bisa mendeteksi transaksi tak wajar lebih cepat, lalu memberikan perlindungan tambahan kepada nasabah.
Limit Transfer BRI ke Bank Lain Berdasarkan Jenis Tabungan
Limit transfer BRI bergantung pada jenis tabungan / kartu debit yang dipakai. Semakin tinggi tier kartu, semakin besar pula limit transaksi yang didapat.
- Debit BRI Classic
Jenis kartu ini umum digunakan oleh nasabah tabungan BritAma maupun Simpedes.
Transfer ke bank lain via ATM: hingga ± Rp10.000.000 per hari
Transfer via BRImo: hingga ± Rp15.000.000 per hari
Transfer via Internet Banking: hingga ± Rp15.000.000 per hari
Debit Classic cocok untuk penggunaan sehari-hari dengan kebutuhan transaksi standar seperti belanja bulanan, bayar tagihan, atau kirim uang ke keluarga.
- Debit BRI Gold
Kartu ini biasanya dimiliki oleh nasabah yang memiliki aktivitas transaksi lebih rutin dan jumlah saldo lebih besar.
Transfer ke bank lain via ATM: hingga ± Rp15.000.000 per hari
Transfer via BRImo: hingga ± Rp25.000.000 per hari
Transfer via Internet Banking: hingga ± Rp25.000.000 per hari
Kartu Gold memberi ruang lebih besar bagi pengguna untuk mengelola transaksi bisnis kecil atau transaksi pribadi yang cukup sering.
- Debit BRI Platinum
Kartu ini dirancang untuk kebutuhan transaksi besar, baik untuk personal premium maupun pelaku usaha.
Transfer ke bank lain via ATM: hingga ± Rp25.000.000 per hari
Transfer via BRImo: hingga ± Rp50.000.000 per hari
Transfer via Internet Banking: hingga ± Rp50.000.000 per hari
Kartu Platinum mendukung pengguna yang memerlukan limit besar tanpa hambatan, termasuk pembayaran supplier, modal usaha, atau transfer ke banyak bank sekaligus.
Saat kamu sudah mencapai limit transfer, sistem otomatis akan menolak transaksi berikutnya. Kamu tidak akan bisa melakukan transfer lagi ke bank lain dalam sisa hari itu.
Beberapa nasabah sering panik, padahal kondisi ini normal dan tidak berbahaya. Kamu hanya perlu menunggu hari berikutnya untuk melakukan transaksi lagi.
Tanda-tanda limit harian telah tercapai:
Notifikasi “limit harian tercapai” di aplikasi BRImo
Transaksi ditolak meski saldo cukup
ATM menampilkan pesan “melebihi batas transaksi”
Ringkasan Limit Transfer BRI ke Bank Lain ?
| Jenis Kartu | ATM | BRImo | Internet Banking |
|---|---|---|---|
| Classic | ± Rp10 juta | ± Rp15 juta | ± Rp15 juta |
| Gold | ± Rp15 juta | ± Rp25 juta | ± Rp25 juta |
| Platinum | ± Rp25 juta | ± Rp50 juta | ± Rp50 juta |
Lalu Berapa Biaya Transfer Dari BRI ke Bank Lain ?
Selain limit, biaya transfer juga sering menjadi pertimbangan. Transfer BRI ke bank lain biasanya menggunakan jaringan BI-Fast atau kliring.
BI-Fast: Rp2.500 per transaksi
Kliring (SKN): sekitar Rp6.500 per transaksi
ATM jaringan Bersama/Prima: sekitar Rp6.500 – Rp7.500
Biaya ini bisa berubah sewaktu-waktu mengikuti kebijakan bank dan sistem pembayaran nasional.
Cara Mengatasi Limit Transfer BRI ke Bank Lain
Ketika kamu mengalami kendala karena limit transfer harian sudah habis, kondisi ini memang terasa menghambat, terutama jika transaksi tersebut bersifat mendesak.
Namun, ada beberapa langkah praktis yang bisa kamu lakukan agar proses pengiriman dana tetap berjalan lancar tanpa harus menunggu keesokan hari.
- Gunakan BRImo untuk limit lebih besar
BRImo biasanya menawarkan limit yang lebih besar dibandingkan ATM. Saat limit ATM sudah mentok, kamu bisa langsung beralih menggunakan aplikasi BRImo.
Banyak pengguna yang tidak sadar bahwa berpindah kanal transaksi saja sudah cukup untuk membuka batas baru.
- Upgrade jenis kartu debit
Kalau kamu sering mengirim dana dalam jumlah besar misalnya untuk transaksi bisnis, bayar vendor, atau kirim uang ke beberapa rekening sekaligus limit kartu Classic bisa terasa kurang.
Dengan upgrade ke kartu Gold atau Platinum, bank membuka limit transfer yang jauh lebih longgar.
- Pakai metode transfer lain
Jika limit transfer antarbank melalui BI-Fast sudah penuh, kamu bisa memilih jalur transaksi lain seperti kliring atau RTGS. Meskipun biayanya sedikit berbeda, dua metode ini memiliki kapasitas transfer yang lebih besar dan terkadang tidak terikat pada limit yang berlaku di BI-Fast.
Cara ini sangat berguna ketika kamu perlu mengirim dana besar dengan cepat.
- Tunggu reset limit harian
Pada dasarnya, limit transfer di-reset setiap pukul 00.00 WIB. Jika kamu tidak ingin mengubah kartu atau metode transfer, menunggu hingga hari berikutnya adalah solusi paling aman. Begitu limit kembali nol, transaksi bisa dilanjutkan tanpa hambatan.
SpeedCash Alternatif Transfer Uang Paling Mudah!
Sebagai alternatif ketika limit transfer bank sudah tercapai, kamu bisa gunakan SpeedCash untuk transfer uang dengan biaya paling hemat!
Untuk cara penggunaannya pun juga sangat mudah, silahkan ikuti langkah dibawah ini :
- buka aplikasi SpeedCash dan pilih menu Kirim uang,
- Pilih Bank (untuk transfer tanpa virtual account)
- pilih bank tujuan,
- masukkan nomor rekening penerima,
- ketik nominal yang ingin dikirim,
- cek detail transaksi
- selesaikan pembayaran menggunakan metode pembayaran yang tersedia
Penting untuk diketahui, untuk menggunakan SpeedCash untuk alternatif transfer uang menggunakan dompet digital, maka kamu wajib untuk verifikasi akun SpeedCashmu dengan KTP.
Limit transfer BRI ke bank lain berbeda-beda tergantung jenis kartu debit, jenis tabungan, serta kanal transaksi yang digunakan.
Semakin tinggi level kartu, semakin besar limit harian yang kamu dapatkan. Jika kamu sering melakukan transfer antarbank dalam jumlah besar, upgrade kartu menjadi Gold atau Platinum adalah solusi paling efektif.
Baca juga : Perhatikan! Ini Dia Kode Bank BRI Sebelum Transfer Uang
Sekian info yang bisa kami sajikan, jika kamu ingin mencoba alternatif menggunakan SpeedCash, langsung aja download SpeedCash lewat link dibawah ini :




Leave a Reply
Anda harus masuk untuk berkomentar.