BNI Internet Banking – Panduan Singkat Menggunakannya

BNI Internet Banking adalah layanan perbankan yang berbasiskan jaringan online.

Setiap nasabah BNI berhak menggunakan BNI Internet Banking.

Fitur-fitur yang tersedia di BNI Internet Banking sangat lengkap mulai dari transfer dana hingga pembayaran tagihan telpon, listrik, atau asuransi.

Jadi sangat disayangkan jika nasabah tidak mengaktifkan dan menggunakan layanan ini.

Kelebihan BNI Internet Banking

  • BNI Internet Banking bisa diakses melalui berbagai macam gadget dimana saja dan kapan saja asalkan gadget tersebut memiliki koneksi internet. BNI Internet Banking bisa diakses dengan mengunjungi situs https://ibank.bni.co.id
  • Jumlah dana yang bisa ditransfer melalui BNI Internet Banking bisa mencapai 1 miliar per harinya. Nasabah juga bisa melakukan multi transfer, transfer ulang, atau membuat jadwal transfer dengan mudah.
  • Fitur layanan BNI Internet Banking sangat lengkap, tidak hanya transaksi finansial saja. Contohnya saja pemblokiran kartu debit BNI saat kartu hilang, membuka rekening, mencairkan dana deposito, memantau cash flow dan masih banyak lagi.
  • Keamanan transaksi sangat terjamin karena setiap transaksi menggunakan alat otorisasi yaitu BNI e-secure dan BNI m-secure. Belum lagi alat otorisasi setiap nasabah login ke akun e-banking.

Cara Mendaftarkan BNI Internet Banking

Agar bisa menggunakan layanan e-banking ini, nasabah tentu perlu mendaftarkan akun rekeningnya terlebih dahulu.

Anda bisa mendaftarkan akun Anda di ATM atau datang langsung ke kantor cabang terdekat.

Cara mendaftar melalui ATM:

  1. Masukan kartu ATM Anda lalu pilih menu registrasi e-channel.
  2. Pilih “BNI Internet Banking”.
  3. Masukkan nomer PIN sebanyak 6 digit angka. Pastikan angka PIN ini mudah diingat tapi sukar ditebak. Jangan gunakan hal-hal yang bersifat pribadi dimana semua orang bisa menebaknya dengan mudah seperti tanggal lahir atau nomer hp.
  4. Anda akan mendapatkan struk tanda bukti registrasi ibanking Anda. Simpan baik-baik struk ini karena disana terdapat kode aplikasi BNI Internet Banking untuk pengaktivasian akun.

Lanjutkan registrasi ini dengan mengaktivasi akun ibanking Anda. Caranya:

  1. Buka situs https://ibanking.bni.co.id lalu pilih menu aktivasi.
  2. Masukkan angka atau huruf kode aplikasi yang ada di struk registrasi ATM berikut nomer PIN yang Anda buat di ATM.
  3. Bank akan mencoba verifikasi nomer handphone yang tercatat di Bank sebagai nomer HP Anda. Bank akan mengirimkan One-time Password (OTP) ke nomer hp yang tercantum tersebut. Anda diharuskan mencantumkan OTP ini di kolom yang tersedia.
  4. Setelah itu Anda diminta membuat password untuk login i-banking. Password terdiri dari 8-12 karakter yang merupakan campuran angka dan huruf. Gunakan password yang mudah diingat namun tidak mudah diterka oleh orang sekitar Anda.
  5. Sistem akan menampilkan user ID dan data rekening nasabah. Perhatikan baik-baik apakah ada kesalahan data rekening. User ID bisa diubah sesuai kehendak Anda. Karena user ID ini digunakan saat login, maka sebaiknya Anda memilih user ID yang mudah diingat.
  6. Di layar akan muncul tawaran untuk mengaktifkan i-banking melalui mobile browser. Hilangkan tanda centang jika Anda tidak ingin mengaktifkan layanan ini.
  7. Selamat, Anda sudah bisa menggunakan layanan BNI Internet Banking namun hanya untuk transaksi non-finansial seperti cek saldo dan informasi tagihan.
  8. Untuk mengaktifkan transaksi finansial, Anda harus datang ke kantor cabang terdekat dengan membawa kartu identitas bisa berupa KTP, SIM atau paspor, membawa buku tabungan dan kartu debit BNI.
  9. Staf bank akan membantu proses registrasi dan aktivasi akun selanjutnya.
  10. Anda akan diberikan token yang akan memberikan nomer acak sebagai nomer dynamic PIN yang diperlukan saat melakukan transaksi finansial di BNI internet banking dan juga nomer PIN BNI e-secure
  11. Sekarang Anda sudah bisa melakukan transaksi finansial melalui i-banking.

BNI Internet Banking bisa dibuka melalui berbagai macam browser seperti Internet Explorer, Google Chrome, Mozilla Firefox, dan Apple Safari.

Setiap transaksi finansial, nasabah akan diminta mengisi nomer PIN tambahan yang muncul di token BNI e-secure atau BNI m-secure.

BNI e-secure adalah token yang bisa didapatkan di kantor cabang BNI.

Token ini akan memunculkan angka acak atau biasa disebut dynamic PIN.

Tanpa token, Anda tidak bisa melakukan transaksi finansial melalui BNI Internet Banking.

BNI e-secure ini akan terblokir jika Anda salah input password BNI Internet Banking Anda sampai tiga kali berturut-turut.

BNI m-secure adalah aplikasi ponsel yang berfungsi seperti token dalam memunculkan angka dynamic PIN.

BNI m-secure bisa didapatkan dengan masuk menu profil i-banking.

Klik pilihan “unduh aplikasi BNI –secure”.

Pilihlah aplikasi sesuai dengan jenis ponsel yang Anda miliki.

BNI m-secure akan terblokir jika Anda tiga kali berturut-turut salah memasukkan password i-banking.

Cara Menggunakan BNI m-secure

  1. Lakukan transaksi finansial melalui BNI internet banking dan ikuti prosedur sampai Anda diminta memasukkan pin m-secure untuk memverifikasi transaksi finansial tersebut.
  2. Buka aplikasi BNI m-secure lalu masukkan PIN BNI m-secure Anda.
  3. Klik Generate OTP.
  4. Masukkan karakter OTP ini ke kolom i-banking yang tersedia.

Cara Menggunakan BNI e-secure

  1. Lakukan transaksi finansial melalui BNI internet banking. Ikuti prosedur transaksi sampai muncul layar konfirmasi data transaksi dan Anda diminta mengisi PIN dari token.
  2. Nyalakan BNI e-secure atau token dengan menekan tombol segitiga.
  3. Masukkan nomer PIN BNI e-secure di token.
  4. Perhatikan layar komputer. Jika di layar komputer tertera tulisan APPLI-1, maka tekan angka 1 pada token. Jika di layar komputer tertera tulisan APPLI-2, maka tekan angka 2 pada token. Begitu seterusnya.
  5. Setelah itu masukkan 8 digit angka yang muncul di layar komputer di bagian BNI e-secure challenge ke token.
  6. Di layar token akan muncul angka respon yag terdiri dari 8 digit angka juga.
  7. Masukkan angka respon ini ke kotak kosong yang ada di layar komputer. Lebih tepatnya di bagian BNI e-secure response.
  8. Tekan tombol Bayar, dan transaksi finansial Anda sudah berhasil dilaksanakan.

Transaksi finansial akan dibatalkan jika tiba-tiba koneksi internet Anda putus pada saat transaksi masih dalam proses.

Namun kalau koneksi internet putus setelah proses transaksi selesai, itu berarti transaksi tersebut sudah sukses dilakukan.

Agar Anda tidak melakukan transaksi ulang, sebaiknya Anda cek saldo terlebih dahulu untuk melihat status transaksi.

Lakukan cek saldo kira-kira sepuluh menit setelah koneksi internet nyala lagi untuk memberikan waktu bagi sistem untuk meloading data terbaru rekening Anda.

BNI Internet Banking adalah layanan perbankan yang memiliki keamanan berlapis, mudah serta praktis digunakan.

BNI Internet Banking sangat direkomendasikan bagi Anda yang memiliki traffic transaksi perbankan tinggi.

Jadi Anda bisa kapan saja dan dimana saja melakukan transaksi perbankan tanpa terikat jam kerja bank.

About Author

Lissa Amalia
Lisa Amalia

Lebih dari 3 tahun menjadi keluarga di BebasBayar. Menjadi penulis tetap di Blog Bebasbayar sejak gabung pertama di Bebasbayar.

Leave a Reply